Waktu fajar telah tiba dan suara adzan sudah terdengar dari pelosok lingkungan kosan. Dan aku lekas bangun dari tempat tidur ku untuk mandi dan sujud kepada yang maha kuasa. Bukan sok rajin. Tapi memang ini adalah kewajiban seorang muslim.
"Ahh kalau lagi bener mah bener ini ngomong" hehe
Selesainya aku menghadap kepada sang kuasa, dan akupun segera membuka hp dan ku lihat kontak masuk wa, yah berharap sih ada yang ngucapin apa gitu ke aku, dan ternyata zoonk. Jangankan dari seseorang care, dari seseorang yang spesial aja gak ada.
"Hp sepi amat yah, sekalinya rame chat dari grup. Gak ada apa yang spesial dikit ?" Ucapku dalam hati hehe
Berlama-lama dikosan memanglah tidak baik, tidak baik untuk pikiran dan badan yang tiap jam berbaring dikasur seperti orang yang sedang sakit. Merugilah aku, yang hanya dapat lelah dan lesu.
Aku memutuskan untuk pergi meninggalkan kosan.

Dengan santainya aku duduk didepan alfa kopasus dan ditemani dengan kopi, rokok dan gorengan membuat pikiran ku tenang, seperti sedang berlibur dipantai bali dan ditemani dengan wanita-wanita sexi. Ya tapi itu hanyalah khayalan. Haha...
Aku bercerita kepada bulan dan bintang tentang apa yang sedang aku rasakan sekarang, tapi, mereka tak mau menjawab setiap kali ku bertanya. Mungkin aku terlalu bodoh memberikan pertanyaan itu kepada mereka.
Ayolah... aku mohon, jawablah pertayaanku ini wahai bulan dan bintang, karena aku hanya punya kalian berdua.
"Kalang kabut Pikiran ini"
Mereka yang tenang dan siap untuk menghadapi peperangan uas yang pagi ini akan dimulai, mereka yang bangga karena semua urusan terkait tentang materi sudah diselesaikan dengan cepat. Berbeda dengan aku, aku yang kalang kabut memikirkan itu. Sempat aku tersenyum dan bicara dengan kopi dihadapanku, "seperti gila aku malam ini" haha
Hidup ini memang keras, aku rasa jikaku tidak sanggup untuk menghadapinya mungkin aku sudah teropental dari kota ini. Tapi aku berusaha untuk tegar, dan akupun berusaha untuk bisa membuat pondasi yang kokoh.
Selamat belajar para mahasiswa, utamakan untuk memperkuat urat dileher, agar tidak terjadi keseleo pada bagian leher disaat lihat kanan kiri dan depan belakang. Wkwk
No comments:
Post a Comment