"Orang Boleh Pandai Setinggi Langgit, Tapi Selama Ia Tak Menulis, Ia Akan Hilang Di Dalam Masyarakat dan Dari Sejarah" -Pramoedya Ananta Toer

Thursday, November 8, 2018

Motivasi Diri

"Kita belajar dari sebuah kesalahan untuk meraih kesuksesan"

Kesalahan itu bisa banget terjadi, malahan itu adalah proses dari suatu pembelajaran untuk mencapai kesuksesan. Jadi jangan galau gitu kalo lagi jatuh.

Masa kalah sama anak kecil yang jatuh dari belajar jalan, atau jatuh dari belajar sepeda. Mereka bisa lancar dari dua hal tersebut karena bangkit lagi, iya gak ?

Sama kaya orang-orang sukses yang berada dipuncak sekarang, mereka ada disana karena sudah merasakan beberapa kesalahan yang diproses menjadi suatu pembelajaran. Mereka menjadikan kesalahan untuk menjadi lebih baik lagi dan lagi.

Ingat tidak kata-kata bijak filsup diluar sana, "Proses itu tidak akan menghianati hasil", ya... mereka bisa berkata seperti itu karena mereka sudah berproses, dan hasilnya tidak menghianati.

Jadi buat kita yang sudah melakukan kesalahan, evaluasi kesalahan itu dan jadikan pembelajaran supaya kita tidak jatuh kelubang yang sama.

Tuesday, September 25, 2018

Dear MABA FEB Prody Manajemen UNSERA


Selamat Datang Mahasiswa Baru Prody Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Serang Raya.

Saya pribadi mengucapkan banyak-banyak berterimakasih kepada kalian yang sudah memilih kampus Unsera sebagai langkah akhir pendidikan kalian.
Selamat Menempuh Kehidupan yang Baru ya hehe dan selamat juga untuk kalian yang sudah menambah beban orang tua kalian.
"Balaslah jasa orang tuamu bukan dengan gelar, tapi dengan kuliah yang benar"

Adik-adikku, selamat memasuki dunia baru. Dunia mahasiswa. Mungkin sudah ada yang menyampaikan berita klise ini bahwa kalian adalah satu dari hanya 2% penduduk Indonesia. Kalian adalah kaum elit yang terdidik dan tentu saja itu adalah keistimewaan.

Aku yakin, di berbagai pojok kampus di seluruh Indonesia, dosen, karyawan, para senior dan alumni telah terlibat kerja keras yang serius menyambutmu. Tujuannya idealnya adalah mempersembahkan yang terbaik bagi generasi terbaik negeri ini. Persembahan istimewa bagi kaum istimewa yang berhak atas status yang dimiliki hanya oleh 2% penduduk Indonesia.

Adik-adikku, kalian tentu sudah tahu kalau kalian harus belajar sungguh-sungguh. Itu nasihat klise maka aku tidak akan sampaikan itu. Di tengah perjalanan nanti, kalian mungkin akan lupa hal-hal besar yang diajarkan saat pertama kali masuk kampus. Dengan desakan tugas dan bahan bacaan yang menumpuk, kalian bahkan akan merasakan lebih banyak kekesalan, kelelahan dan kebosanan dibangdingkan rasa syukur. Berhentilan sejenak ketika hal itu tiba. Ingatlah ada ratusan juta teman kalian yang belum tentu bisa menikmati status mentereng sebagai mahasiswa.

Suatu ketika, kalian akan bertemu satu atau dua dosen yang kalian anggap tidak menyenangkan, yang lebih banyak mengerutkan dahi dan menyatukan alis kiri dan kanannya karena kesal dan tak puas. Nikmati dengan besar hati, padamkan rasa gentar dan singkirkan niat menyerah, mereka menunjukkan kepeduliannya dengan cara yang berbeda-beda. Percayalah, tidak satupun dari mereka yang tidak senang jika kalian berhasil dengan gemilang. Kerutan dahi itu adalah wakil dari kekhawatiran akan kegagalan kalian. Bersatunya alis dari kiri dan kanan adalah representasi dari kenyataan bahwa dunia memang dipenuhi hal yang tidak selalu menyenangkan. Nikmatilah.

Adik-adikku, kalian akan menyaksikan ketidakadilan, kejahatan, kesewenang-wenangan di sekitar kalian dalam sekitar empat tahun perjalanan intelektual. Kalian akan menyaksikan ada pihak-pihak yang tertindas oleh mereka yang memegang kuasa. Di saat itulah kamu akan bertanya pada diri sendiri. Pilihan ada di tanganmu. Jika kamu mengingat status sebagai kaum intelektual elit di negeri ini, rasanya tak salah jika kamu tergerak untuk menyampaikan kebenaran, meskipun itu dalam bentuk perlawanan yang berisiko. Meski demikian, kamu tetap harus memilih cara perjuanganmu. Turun ke jalan adalah salah satu pilihan tetapi lihatlah juga jalan lainnya. Jika turun ke jalan itu hanya kamu gunakan untuk mengepalkan tangan ke atas dan berteriak bahwa ini salah dan itu keliru, rasanya kamu justru mengerdilkan dirimu sendiri.

Kaum intelektual semestinya tidak hadir dengan hujatan dan kepalan tangan saja, kalian semestinya hadir dengan gagasan yang dipikirkan dengan matang dan serius. Perlawanan kalian tidak hanya muncul dalam teriakan-teriakan retorika tapi juga didukung kuat oleh kajian-kajian akademik yang sepadan dengan kelihaian pelaku kejahatan. Kamu mungkin memilih untuk menjadi kaum kiri yang sarat perlawanan tetapi perlawananmu adalah perlawanan intelektual yang tetap membuatmu tersenyum bangga jika dikenang 35 tahun kemudian.

Adik-adikku, kalian mungkin termasuk orang-orang yang beruntung karena tidak terganggu tidurmu karena pembayaran uang kuliah yang tersendat. Ingatlah, di sekitarmu ada putra-putri dari kaum kusam negeri ini yang untuk makan sehari tiga kali saja sudah hebat. Sebagian dari kawanmu adalah penerima Beasiswa Bidik Misi dari pemerintah kita dan mereka mungkin memerlukan kepedulianmu suatu ketika. Lihatlah sekelilingmu dan posisikan tanganmu di atas jika waktu menghendaki. Jika kamu adalah penerima beasiswa itu, maka bersyukurlah karena kamu adalah anaknobody yang akan menjadi somebody. Tidak lama lagi, ibumu akan hadir dengan pakaian sederhananya dan mencium tanah kampusmu dengan tangis haru ketika melihatmu mengenakan toga wisuda.

Adik-adikku, jika kalian pernah mengeluh bahwa bangsa ini ‘kalah’ dengan bangsa lain, sekarang lah saatnya untuk membantahnya. Jika kamu ingin Presiden kita tidak ‘kalah’ dengan presiden bangsa lain, pastikan bahwa kamu tidak ‘kalah’ dengan mahasiswa bangsa lain. Jika kamu ingin tentara kita garang dan sangar berhadapan dengan bangsa lain yang arogan, kalahkanlah mahasiswa Singapura di acara lomba ilmiah di Harvard University. Jika kamu ingin kota-kota kita sekeren dan secantik kota-kota negara maju lainnya, belajarlah lebih rajin dan lebih keras dibandingkan mahasiswa MIT di Amerika. Jika kamu merasa Youtuber luar negeri lebih cool dan keren dibandingkan Youtuber Indonesia, ambil kameramu, rekam warna-warni Indonesia dan pukau dunia digital dengan video-videomu.

Jika ada satu prestasi penting yang harus kamu capai selama menjadi mahasiswa, itu adalah kemampuan untuk berpikir dan berperilaku kritis, kreatif dan strategis. Setiap kali melihat persoalan, kamu akan sempatkan untuk merenung dan berpikir mendalam sebelum merespon karena kamu orang yang kritis. Kamu juga mampu menghadirkan pilihan-pilihan solusi karena menjadi kritis saja tidak cukup jika tidak mampu menghadirkan pilihan solusi. Itu tandanya kamu kreatif. Pada akhirnya, kamu memiliki kemampuan untuk memutuskan sebuah solusi terbaik dari berbagai pilihan yang ada. Itulah yang membuat kamu menyandang predikat strategis. Tiga hal inilah yang kelak menjadi bekalmu di masa depan. Dengan demikian, kamu bukanlah termasuk orang yang mudah emosi hanya gara-gara berita singkat belum terkonfirmasi yang beredar di media sosial.

Temani dirimu dengan buku-buku bermutu dan sembuhkan penyakit ‘pendangan sempit’ dengan menjelajah. Benar kata orang bijak, dunia itu seperti buku dan mereka yang tidak pernah bepergian hanya membaca sampulnya saja. Temukan dan kenali Indonesia kita agar kebijakan yang kamu buat di Ibukota di tahun 2047 nanti benar-benar mewadahi kepentingan bangsamu. Kenali Indonesia kita agar kamu tidak hanya sibuk megidolakan seni popular bangsa tetangga dan tak sempat menyadari kebijaksanaan yang terpancar dari seni budaya yang terserak dari Sabang sampai Merauke, dari Timor sampai ke Talaud.

Adik-adiku, pesan ini bisa bertambah panjang tetapi aku akan berhenti di sini. Konon, mau membaca panjang bukanlah sesuatu yang kalian banggakan di tahun 2018 ini. Terima kasih telah membantah tuduhan itu dan selamat datang di penggal terakhir pesan ini. Selamat berjuang!

PN : Bayindra
Suport : HUMAN FEB UNSERA

Saturday, August 11, 2018

Saya analogikan seperti ini

Andai saja pemimpin kita, perjuangannya seperti Nabi Muhammad SAW dan beserta sahabatnya yang meringankan umatnya, seketika kita sudah merasakan UUD 1945 dan PancaSila (Naskah Asli)

Annas bin Malik megatakan, Rasulullah bersabda: Allah memerintahkan shalat sebanyak 50 waktu sebagai kewajiban atasku dan umatku.” Setelah menerima perintah (shalat) itu Nabi Saw kembali berpapasan dengan Nabi Musa as seraya berkata: Apa yang diwajibkan oleh Tuhanmu kepada umatmu? Nabi Saw menjawab, “Shalat sebanyak 50 waktu.”

Nabi Musa berkata, “Kembalilah menghadap Tuhanmu, sesungguhnya umatku tidak akan sanggup melaksanakannya.” Maka Nabi Muhammad kembali dan meminta keringan pada Tuhannya seperti yang disarankan oleh Nabi Musa. Kemudian Allah memberikan keringanan sehingga jumlahnya menjadi separuhnya.

Setelah itu Nabi Saw kembali bertemu Musa as, dan menyarankan agar meminta keringanan pada Tuhannya untuk kedua kalinya. “Kembalilah kepada Tuhanmu, sesungguhnya umatmu tidak akan sanggup melaksanakannya.”

Lalu Nabi Saw lagi-lagi menemui Tuhannya untuk memohon keringanan, dan Allah memberi keringanan menjadi lima waktu. Allah berfirman: “Inilah lima waktu shalat yang wajib, nilainya sama dengan lima puluh waktu dan kalam-Ku tidak dapat berubah lagi.”

Lagi Nabi Saw bertemu Nabi Musa as, dan lagi-lagi Musa meminta Nabi Muhammad saw agar meminta keringanan untuk ketiga kalinya. Tapi kali ini Nabi Saw tidak menemui Tuhannya untuk memohon keringaan yang kesekian kalinya seperti yang disarankan Musa as. Nabi Saw berkata: “Aku sangat malu bertemu Tuhanku"

Sumber :
http://www.panjimas.com/kajian/2017/02/26/perintah-shalat-50-waktu-inilah-pertemuan-nabi-musa-dan-muhammad-saw/

Thursday, June 28, 2018

I ask

Dari pasar rau sehabis ngopi bersama tum andi, kang mbuse, dan kang hamzah. (Masa Lampau)

Sempat pada saat itu saya bertanya sama Kang Andi (Ketum Human Pertama).
Dan kebetulan saya dan tum andi satu motor, saya yang bawa motor dan tum andi saya bonceng.
Diperjalanan menuju Saung PK HAMAS UNSERA saya bertanya.
"Tum, boleh mbay nanya ?"
"Boleh bay"
"Tum, buku apa yah yang bagus ?"
"Hehe, semua buku bagus mbay. Sekarang mbay lagi baca buku apa ?"
"Oh gitu yah tum. Lagi baca buku tentang ekonomi secara umum tum"
"Sudah selesai baca nya mbay ?"
"Belum tum, madet baca nya. Hehe. Oia tum, menurut tum. Mbay nih harus baca buku apa yah ?"
"Cari buku yang mbay suka"
"Oh gitu ya tum, banyak si yang mbay suka"
"Iya baca itu"
"Iya deh tum"

Setelah ngobrol banyak, saya coba untuk menyimpulkan. Bahwasanya, "Kalau kita baca buku yang tidak kita suka, kita pasti merasa jenuh saat membacanya, loncat halaman, tamat tutup buku dan bahkan kita engan membacanya. Akhirnya kita apatis terhadap buku itu dan membiarkan tergeletak dan berdebu".


Sekian cerita dari saya, semoga bermanfaat buat yang membaca. Ambil yang positif dan buang jauh-jauh yang negatif. Buang yang jauh yah...

Wednesday, June 20, 2018

Estetika Curug Putri yang Asri

"Curug Putri"
Estetika Curug Putri yang elok dan sedap di pandang mata ini, dan masih asri berlokasi di atas desa Cukuh Sukaraja, Kec. Rajabasa. Lam-Sel, yang termasuk dalam Hutan Lindung Rajabasa. Membuat siapapun yang melihat dan mencicipi keindahan alam Curug Putri akan berdecak kagum memuji-Mu, karena ciptaan Allah SWT inilah yang sangat menyejukan hati dan menenangkan jiwa.

Semua insan, tak terkecuali, pastinya akan cinta pada keindahan yang sejalan dengan fitrahnya sebagai manusia. Itulah salah satu karunia yang Allah SWT berikan kepada setiap insan. Karena itu, jika ada seseorang yang tidak mencintai keindahan alam dengan berbagai keragamannya ini, maka sesungguhnya ada yang salah pada dirinya. Bahkan, Allah SWT sendiri indah dan mencintai keindahan.

Ketika kita menikmati keindahan ciptaan Allah SWT, langit dengan bintang gemintangnya, bumi dengan hamparan laut dan pemandangan alam dengan pegunungan, perbukitan yang menakjubkan, maka semua itu menjadi sarana bagi kita untuk selalu bertafakkur, lebih termotivasi, bermuhasabah dan selalu mendekatkan diri kepada-Nya.

Dan juga selalu memuji kebesaran dan keagungan-Nya. “Sesungguhnya, dalam penciptaan langit dan bumi, dan pergantian malam dan siang, terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal, (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk, atau dalam keadaan berbaring, dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata), “Ya Tuhan kami, tidaklah Engkau menciptakan semua ini sia-sia. Mahasuci Engkau, lindungilah kami dari azab neraka.” (QS Ali Imran: 190-191).

Menikmati keindahan alam yang Allah SWT ciptakan ini, pastinya dapat mendamaikan, menenangkan dan mempesonakan pandangan. Hayati satu persatu keindahan alam ciptaan Ilahi ini. Kesempurnaan ciptaan yang tiada bandingan.

Karena itu, jangan sekali-kali kita tidak bersyukur atas nikmat Allah SWT yang kita nikmati itu seperti pandangan mata yang dapat menikmati keindahan ciptaan Ilahi.

Bersyukurlah, di kala susah dan senang, sedih dan gembira. Semoga Allah SWT selalu melindungi kita apabila ujian besar menimpa. Jangan buta hati, karena jika hati buta, maka pandangan mata hati kita juga akan buta.

Sungguh indah alam ciptaan ilahi. Hanya dengan memandang dan merasakan kesejukannya ini kita dapat menenangkan dan mententeramkan hati dan jiwa. Nikmat yang tidak ternilai harganya yang Allah SWT berikan kepada kita semua.

Semoga kita semua mendapat ketenangan, disaat menikmati dan mengagumi akan kekuasaan Maha Pencipta. Rehat sejenak menenangkan hati dan pikiran agar kesegaran dan ketenangan hati ini datang dari-Nya.

"Beraahabatlah dengan Alam dan jangan lupa Berayukur"
Besar harapan penulis, Semoga ditahun yang akan datang ada sosok pemimpin yang bermasyarakat, mementingkan kesejahteraan rakyat dan juga mampu bertanggung jawab, dan juga bisa menjadi panutan bagi masyarakat nya.
Dengan begitu Curug Putri ini bisa menjadi sumber penghasilan untuk masyarakat Cukuh, Sukaraja.

Monday, June 4, 2018

Cerita akhir malam UAS telah usai (bagi yang tidak mengulang MK)

Jam 21.00 gue selesai uas diruang 05.007 Lantai 5, Gedung A. UAS Bisnis Internasional, dosen G.T Prihatma dan Manajemen Pemasaran, dosen Yoga Adiyanto, SE.,MM. Gue langsung bergegas menuju taman yang berada disamping gedung B.
Sepanjang jalan menuju Taman diotak, gue merasa otak gue udah gak beres. Perih dan nyutnyutan. Dalam hati berkata "otak gue lumer".

Setelah sampai taman, gue liat kanan kiri dulu, eh ternyata dibangku taman ada dua wanita cantik yang sedang duduk manja sambil memainkan handphone genggamnya.
Gak mikir panjang lebar gue dengan gagah perkasa menghampiri mereka dan gue duduk tepat dibelakang mereka.
"Numpang duduk ya teh ?" Ucap gue sambil senyum
"Iya a" ucap mereka dengan bersamaan

4 menit kemudian setelah gue duduk, tak sengaja gue dengar pembicaraan mereka berdua.
"Pegel tangan gue, gara-gara contekkan nya banyak banget. Bukannya otak gue yang pegel, eh ini mah malah tangan gue" ucap wanita yang duduk tepat dibelakang gue sambil tertawa.
"Iya yah, bukan nya otak yang pegel, eh ini mah malah tangan. Sampai dirumah harus diurut nih" ucap wanita sebelah nya sambil tertawa.

Jujur, seketika gue tertawa mendengar percakapan mereka. Mau gue tegur takut dibilang sok kenal. Di diemin bikin sakit perut. Dan pada akhirnya gue mengambil langkah untuk pergi menjauh dari merek sambil berkata "kalian gokil, perut gue sakit nahan ketawa gara-gara kalian" hahah
"Hahahah, aneh sih lo a" ucap mereka sambil tetawa besar hahaha

Sayang sangat disayangkan, gue gak sempat kenalan dengan mereka, haha
Ini cerita gue, mana cerita lo ? Hehe

Np : Buat para pembaca setia gue, Silahkan ambil Pesan Moral diatas dan isi dikolom komentar

Tuesday, May 29, 2018

Undangan Terbuka BUKBER ALUMNI SMP N1 RAJABASA

Assalamualaikum Wr. Wb.

Salam silaturahmi kami sampaikan kepada ALUMNI SMP N1 RAJABASA LAMPUNG-SELATAN AK 2013 & 2014, Mudah-mudahan selalu diberikan perlindungan oleh Allah SWT, dan tetap berjuang dalam menjalankan amanah-Nya. Amin.
Sehubungan dengan akan dilaksanakannya acara Silaturahmi dan Buka Bersama Alumni SMP N1 RAJABASA LAMPUNG-SELATAN AK 2013 & 2014 yang InsaAllah akan dilaksanakan pada ;

Hari/Tanggal : Rabu, 13 Juni 2018
Waktu : 15.00 WIB
Tempat : Pantai Wartawan (GERGU)
Titik Kumpul : SMP N1 RAJABASA

Maka dengan ini kami bermaksud mengundang kepada Kawan-kawan/Ikatan Keluarga Alumni SMP N1 RAJABASA AK 2013 & 2014, untuk dapat berkenan hadir dalam acara tersebut.

Demikian surat ini kami sampaikan, atas perhatian dan kehadirannya kami ucapkan terima kasih.

Al – Haqqu Min Rabbika FalaaTakuunanna Minal Mumtariin.

Wassalamu‘alaikum Wr. Wb.

-Mengetahui :
Nanda (Ketua Pelaksana)
Oktalia (Sekretaris Pelaksana)
Dian N.S (Bendahara Pelaksana)

Tranfer Via : BANK BNI
(No Rek : 0423591912 A.N. Dian Novitasari)
Setelah melakukan transfer, Silahkan konfirmasi dan sertakan tanda bukti ke :
(089513826340/Dian Novitasari)

Batas Akhir Pembayaran :
11 Juni 2018

Link Grup IKA SMP N1 RAJABASA

Hei Kamu yang Sedang Berjuang di Perantauan: Jangan Menyerah, Pantang Pulang Sebelum Meraih Kesuksesan! Ya, momen perjalanan atau kesempa...