Laut, aku datang lagi. Kembali menduduki pasirmu yang halus ini, memandangi (laut) yang sedang tenang saat ini. Hembusan angin menggelitik pipiku lalu menelusup dibelakang telinga. Kau slalu bisa memanjakanku dengan caramu. Karena itu, aku slalu datang dan datang lagi. Aku harap kau senang dengan kedatanganku hari ini dan untuk seterusnya nanti. Mudah-mudahan begitu. Sebab, aku tak tahu lagi kemana aku akan pergi jika kau bosan padaku dan pada cerita-ceritaku.
Tunggu aku, aku akan kembali lagi dan membawa cerita yang baru. Bersama atau sendiri itu akan jadi suatu cerita baruku yang akanku ceritakan kepadamu. Tunggu ya ...
No comments:
Post a Comment